Pilbup, FKKC Usung Calon Internal

PLUMBON – Forum Komunikasi Kuwu Cirebon (FKKC) siap mencalonkan kalangan internal dalam pemilihan bupati (pilbup) mendatang. Menurut sumber Radar, salah satu kuwu yang tergabung dalam FKKC akan mencalonkan diri sebagai bupati Cirebon. Ada dua kuwu yang akan dipilih dalam forum sebagai calon bupati Cirebon. Sementara untuk posisi wakil bupati Cirebon, FKKC akan mengusung salah satu calon dari luar FKKC yang telah melakukan kesepakatan. Beberapa orang sudah menyetujui untuk menjadi E2 mendampingi salah satu dari dua calon alternatif FKKC. Meskipun sudah ada beberapa orang yang siap bersanding menjadi E2, namun menurut sumber tersebut, sampai saat ini kecenderungan untuk memilih salah seorang camat yang berada di wilayah Cirebon Utara sangat besar. Keinginan kuat FKKC dalam pilbup itu, diinspirasi oleh kesuksesan Kabupaten Magetan, Jawa Timur yang bupatinya dari kalangan kuwu. “60 persen anggota DPRD di Magetan juga berasal dari kalangan kuwu,” ujar sumber Radar, Selasa (21/2). Disamping itu, lanjutnya, kuwu dianggap lebih mengetahui keinginan dan aspirasi masyarakat. Sejauh ini masyarakat sudah kurang percaya dengan partai politik (parpol). “Kita mengetahui persis permasalahan desa sampai tingkat RT, tentu kita tidak hanya memberikan janji saja,” ujarnya. Meski baru sebatas wacana internal dari FKKC, lanjut sumber tadi, namun wacana ini bukan main-main dan serius. Hal ini dibuktikan pada Rabu pekan lalu (15/2) usai Kuwu Kejuden diperiksa penyidik Polres Sumber, para kuwu berkumpul di balai desa Kejuden untuk membahas masalah pencalonan kuwu sebagai bupati Cirebon. Meskipun dari jalur independen sekalipun, para kuwu optimis akan dapat bersaing dalam perhelatan pilbup nanti. Saat dikonfirmasi, Ketua FKKC H Sukaryadi membenarkan rencana pencalonan bupati dari internal FKKC. Namun hal itu belum dirapatkan secara penuh. “Nanti diawal 2013 akan ada jawaban pasti siapa yang akan maju,” jawabnya kepada Radar, Selasa (21/2). Saat disinggung kemungkinan dirinya  yang akan dicalonkan, kuwu Desa Kejuden itu justru berniat akan mendorong salah satu kuwu yang akan digadang menjadi bupati Cirebon. “Kalau saya masih mempertimbangkan untuk menjadi bupati Cirebon. Nanti saja, kalau sudah ada kepastian akan disampaikan,” ujarnya. Berdasarkan informasi koran ini, dua kuwu yang dimungkinkan untuk diusung menjadi calon bupati Cirebon dari jalur independen adalah kuwu Kejuden, H Sukaryadi dan Kuwu Karangreja, Darusa SH. Sementara untuk posisi E2 atau wakil bupati Cirebon yang akan mendampingi calon bupati independen adalah Camat Suranenggala, R Chaeruddin. (ysf)

Sumber: